Berita Terkini

157

PILGUB JABAR SEGERA DILUNCURKAN

BANDUNG – KPU Jawa Barat akan menggelar acara Peluncuran Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat tahun 2024 di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB, Bandung pada Senin (27/5/24) mendatang. Diharapkan, lewat kegiatan tersebut menjadi penanda dimulainya pelaksanaan kontestasi elektoral kepala daerah di Jawa Barat secara serentak. Kadiv Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat (Sosdiklih Parmas) KPU Jawa Barat Hedi Ardia mengungkapkan, peluncuran ini menandai langkah awal penting dalam rangkaian proses pemilihan yang akan menentukan pemimpin Jawa Barat selanjutnya. Sedangkan tema yang diusung untuk Pilgub 2024 yakni “Pilgub Jabar 2024 sebagai Inisiasi Budaya Demokrasi”. “Kenapa tema itu yang diangkat karena memang kami ingin merevitalisasi budaya sebagai bagian penting dari penguatan nilai-nilai demokrasi. Sejak lama, budaya kita dengan silih asah, silih asih dan silih asuhnya kompatibel dengan nilai universal demokrasi yang menghargai hak orang lain tapi dilupakan. Makanya, Pemilu jadi menyeramkan,” kata Hedi kepada wartawan, Rabu (22/5/24). Lewat tema tersebut, diharapkan bisa menjadi ajang edukasi dan partisipasi berdampak positif bagi penguatan sistem demokrasi di Jawa Barat. Karena menurutnya, Pilgub bukan sekadar memilih pemimpin tapi peluang penting untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya partisipasi aktif publik dalam membuat kebijakan.  Selain itu, lewat peluncuran ini juga pihaknya juga ingin mengingatkan masyarakat akan adanya Pemilihan Kepala Daerah serentak pada 27 November mendatang. Baik Pilgub dan Pilkada serentak ini bukanlah agenda penyelenggara pemilu dan pemerintah semata, tapi semua warga yang dijamin hak konstitusionalnya.  Disinggung mengenai konsep acara pada kegiatan peluncuran tersebut, Hedi menjelaskan, konsep acara tentu saja menyesuai dengan tema yang diangkat yakni inisiasi budaya. Oleh karenanya, dalam kegiatan tersebut tidak akan lepas dari sentuhan unsur-unsur budaya yang merepresentasikan daerah di Jawa Barat.  “Pada momen tersebut kami juga akan memperkenalkan maskot dan jingle yang akan digunakan pada perhelatan Pilgub Jabar 2024. Untuk maskotnya sendiri berupa dua maung yang diberi nama Sili dan Wangi yang diambil dari kata Siliwangi,” ujarnya. Menurut informasi yang diterima, bahwa Harimau sumbu secara historis merupakan simbol Jawa Barat dan TKR Divisi Siliwangi. Hewan ini memiliki warnga bulu yang dominan kuning dengan garis hitam yang mencolok melambangkan keindahan alam Jawa Barat yang subur dan beragam.   Adapun jinglenya berjudul “Suara Untuk Jawa Barat” ciptaan warga Kab Tasikmalaya. Keduanya (maskot dan jingle) merupakan hasil sayembara yang dilakukan oleh KPU Jawa Barat sejak sebulan lalu. Penentuan pemenang keduanya hasil penilaian dewan juri yang memiliki keahlian dibidangnya masing-masing.     Humas KPU Provinsi Jawa Barat Rabu, 22 Mei 2024


Selengkapnya
109

3.135 PPK DI JABAR DILANTIK

BANDUNG – KPU se-Jawa Barat pada Kamis (16/5/24) melantik 3.135 orang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang tersebar di 627 kecamatan pada 27 kabupaten/kota. Keberadaan mereka diharapkan bisa berkontribusi besar dalam suksesnya pelaksanaan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Kadiv SDM dan Litbang KPU Jabar Abdullah Sapi’i mengatakan, pelantikan PPK ini merupakan langkah awal yang penting dalam persiapan penyelenggaran Pilkada 2024 yang terdiri dari Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati juga Walikota dan Wakil Walikota.  Dalam pelaksanaannya, KPU Jabar mempedomani SK KPU 476 tahun 2024 yang mengamanatkan KPU kab/kota untuk melaksanakan seleksi terbuka badan adhoc dengan tahapan pendaftaran, tes tertulis dengan metode CAT dan wawancara.  Total pendaftar diseluruh wilayah KPU Jabar mencapai 18.045 orang dengan yang lolos penelitian administrasi mencapai 12.259 orang dari total kebutuhan anggota PPK sebanyak 3.135 orang. “Para anggota PPK yang dilantik telah melewati proses seleksi yang ketat dan dipilih berdasarkan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan,” kata Sapi’i dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (16/5/24). Para anggota PPK yang baru dilantik diharapkan dapat menjalankan tugas mereka penuh dedikasi, profesionalisme dan imparsial demi suksesnya Pilkada. Dengan pelantikan ini, diharapkan proses pelaksanaan tahapan Pilkada tingkat kecamatan di Jawa Barat berjalan lancar dan sukses serta memberikan kontribusi positif bagi perkembangan inisiasi budaya demokrasi di Jawa Barat. Dijelaskannya, masa kerja PPK untuk pemilihan kepala daerah 2024 ini selama delapan bulan yang akan membantu KPU kab/kota untuk melaksanakan tahapan pemilihan kepala daerah serentak. “Jangan lupa penting bagi PPK untuk menjaga integritas dan transparansi selama proses melaksanakan tahapan Pilkada ini. Yang tak kalah penting lagi adalah bersinergi dengan berbagai para pihak untuk kelancaran pelaksanaan Pilkada,” ucapnya. Sapi’i pun memberikan apresiasi atas komitmen para anggota KPU kab/kota yang telah bertangunggung jawab dalam melaksanakan tugas mereka selama proses rekrutmen badan adhoc ini dengan sebaik-baiknya demi kepentingan demokrasi dan masyarakat Jawa Barat secara keseluruhan.   Humas KPU Provinsi Jawa Barat Senin, 16 Mei 2024


Selengkapnya
112

TIDAK ADA BAPASLON PERSEORANGAN DI JABAR

Bandung, jabar.kpu.go.id – Pemungutan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota tinggal 198 hari lagi. KPU Provinsi Jawa Barat sedang melaksanakan tahapan penyerahan syarat dukungan bagi bakal pasangan calon perseorangan yang akan mengikuti kontestasi pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat pada Pilkada Serentak Tahun 2024. Tahapan penyerahan syarat dukungan selama 5 hari, dari mulai tanggal 8 sampai 12 Mei 2024. KPU telah mengatur apa saja jenis dokumen yang dibutuhkan untuk kemudian diperiksa dalam Sistem Informasi Pencalonan Pemilihan Kepala Daerah (Silonkada). Berdasarkan Surat Keputusan KPU Nomor 532 Tahun 2024 tentang pedoman teknis pemenuhan syarat dukungan bakal pasangan calon perseorangan dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota dan Surat Dinas KPU RI No. 1265 Tanggal 12 Mei 2024 Perihal Penyerahan Syarat Dukungan Bakal Pasangan Calon Perseorangan dalam Bentuk Fisik dan Digital. KPU RI menerbitkan empat jenis dokumen diantaranya surat penyerahan dukungan bakal pasangan calon perseorangan (formulir Model B.PENYERAHAN.DUKUNGAN.KWK), Formulir Jumlah dukungan menggunakan (formulir Model B.JUMLAH.DUKUNGAN.KWK), Surat pernyataan dukungan masing-masing pendukung (Formulir Model B.1-KWK-PERSEORANGAN), dan Surat pernyataan identitas pendukung (Formulir Model PERNYATAAN.IDENTITAS.PENDUKUNG.KWK) dalam hal terdapat perbedaan nama dan usia. Keempat dokumen tersebut selanjutnya diperiksa oleh tim KPU Jabar melalui aplikasi Silonkada. Adapun jumlah dukungan minimal yang harus diserahkan oleh bakal pasangan calon perseorangan Gubernur dan Wakil Gubenur di Provinsi Jawa Barat sebesar 2.321.469 dukungan dengan jumlah minimal sebaran di 14 Kabupaten/Kota. Selama kurun waktu 5 hari tersebut hingga hari terakhir pukul 23.59 WIB, tidak ada satu pun Bakal Pasangan Calon Perseorangan yang menyerahkan syarat minimal dukungan dan sebaran dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2024 kepada KPU Provinsi Jawa Barat. "Kami beserta tim Penerimaan Dokumen Syarat Dukungan Pencalonan Perseorangan telah bersiaga selama lima hari di Kantor KPU Provinsi Jawa Barat menyampaikan tidak ada  satu pun bakal pasangan calon perseorangan yang menyerahkan syarat minimal dukungan, termasuk pengajuan permohonan akses untuk aplikasi Silonkada maupun  konfirmasi kehadiran dari bakal pasangan calon perseorangan" kata Adie Saputro, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan yang didampingi oleh komisioner lainnya, Ahmad Nur Hidayat dan Hari Nazarudin beserta Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Barat, Zacky Muhammad Zam Zam di Kantor KPU Provinsi Jawa Barat yang beralamat di Jl. Garut Nomor 11 Kacapiring Kota Bandung. Meskipun tidak ada (nihil), KPU Jabar akan tetap membuat Berita Acara Rekap Penerimaan Dukungan Bapaslon Perseorangan tersebut, "pungkasnya. Humas KPU Provinsi Jawa Barat Senin, 13 Mei 2024


Selengkapnya
97

RAPAT PERENCANAAN PENYUSUNAN PERJANJIAN KINERJA, PENYUSUNAN RENCANA KINERJA TAHUNAN, DAN PENYUSUNAN RENCANA AKSI TAHUN 2024

Bandung, jabar.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Kegiatan Rapat Perencanaan Penyusunan Perjanjian Kinerja, Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan, dan Penyusunan Rencana Aksi Tahun 2024, Rabu (27/03/2024). Bertempat di Ballroom Clove Garden Hotel Cimenyan Kabupaten Bandung, Kegiatan dibuka secara resmi oleh Ketua KPU Provinsi Jawa Barat Ummi Wahyuni, didampingi Ketua Divisi Perencanaan dan Logistik Hari Nazarudin, Ketua Divisi SDM Penelitian dan Pengembangan Abdullah Sapi’i, Sekretaris KPU Provinsi Jawa Barat Achmad Syaifudin Rahadhian serta dipandu oleh Kepala Bagian Perencanaan Data dan Informasi Cecep Nurzaman. Dalam sambutannya Ummi menyampaikan pentingnya penyusunan kinerja sebagai tolak ukur pelaksanaan target satuan kerja dalam satu tahun, seraya menyampaikan agar para peserta kegiatan dapat menyimak dengan seksama pemaparan dari narasumber. Hadir sebagai narasumber Auditor Madya Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Provinsi Jawa Barat Siti Kasyati Siregar, SE, Ak, dalam paparannya beliau menyampaikan overview SAKIP serta sistematika penyusunan perjanjian kinerja, lebih lanjut beliau menyampaikan perubahan paradigma dari semula Input oriented “berapa besar dana yang telah dan akan dihabiskan” menjadi outcome oriented “seberapa besar kinerja (output dan outcome) yang dihasilkan dari pelaksanaan program dan kegiatan”. Turut hadir pada kegiatan tersebut Jajaran Struktural, Fungsional serta Staf KPU Provinsi Jawa Barat. Bandung, 28 Maret 2024 Humas KPU Provinsi Jawa Barat


Selengkapnya
97

KPU PROVINSI JAWA BARAT BERSAMA DISDUKCAPIL JAWA BARAT MELAKSANAKAN SOSIALISAI DAN AKTIVASI IDENTITAS KEPENDUDUKAN DIGITAL

Bandung, jabar.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Jawa Barat Menyelenggarakan Sosialisasi dan Aktivasi identitas kependudukan digital (Digital ID), Selasa (26/03/2024) Bertempat di Aula Setia Permana KPU Provinsi Jawa Barat, kegiatan diikuti oleh seluruh Pegawai di lingkungan KPU Provinsi Jawa Barat. dalam sambutannya Sekretaris KPU Provinsi Jawa Barat Achmad Syaifudin Rahadhian menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Jawa Barat yang telah ikut serta memfasilitasi kegiatan tersebut, seraya mengingatkan arti penting Identitas Kependudukan bagi Kehidupan sehari-hari, “Karena kebermanfaatan Identitas Kependudukan bagi bermacam keperluan, Kami berharap dengan sosialisasi identitas kependudukan digital (Digital ID) ini, kita mendapat keuntungan bagi pribadi pegawai maupun bagi kelembagaan KPU Provinsi Jawa Barat” ujar Didi sapaan akrabnya. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Jawa Barat Dr. Berli Hamdani Gelung Sakti, MPPM dalam sambutannya menambahkan Aktivasi identitas kependudukan digital (IKD) ini merupakan instruksi dari Presiden RI dimana beliau menargetkan pada bulan Juni 2024 IKD sudah bisa digunakan sebagai kunci akses untuk mendapatkan pelayanan pemerintah melalui layanan Sistem Pelayanan Berbasis Elektronik (SPBE), disisi lain Berli  menambahkan terkait beberapa kegunaan IKD antara lain : - IKD dapat memvisualisasikan KTP secara digital (menjadi "KTP Digital") agar tidak diperlukan lagi fotocopy KTP - IKD dapat berperan sebagai Single Sign On (SSO) bagi seseorang untuk memverifikasi identitas mereka secara online, menjadi kunci untuk mengakses layanan secara online, serta sebagai mekanisme untuk memberikan persetujuan pemanfaatan data (consent). Itu artinya tidak diperlukan lagi foto selfie sambil memegang KTP untuk mendaftar dan mendapatkan sebuah layanan secara online. - Aplikasi IKD juga dapat berperan sebagai Digital Wallet yang dapat digunakan untuk menyimpan dokumen kependudukan lainnya seperti Kartu Keluarga (KK), Kartu Identitas Anak (KIA), Akta Kelahiran, dan dokumen lainnya. Turut hadir pada kegiatan tersebut Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Jawa Barat H. Buldansyah, AP., MM, Jajaran Struktural, Fungsional serta Staf KPU Provinsi Jawa Barat.


Selengkapnya
100

KPU JABAR MENYELESAIKAN PROSES REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN PEROLEHAN SUARA PADA TINGKAT NASIONAL

Jakarta, jabar.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat Menyelesaikan Proses Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara secara berjenjang dengan Mengikuti Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat Nasional serta Penetapan Hasil Pemilu Serentak Tahun 2024 pada hari Selasa s.d Rabu (19-20 Maret 2024). Rekapitulasi secara berjenjang dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 5 Tahun 2024 tentang Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara dan Penetapan Hasil Pemilihan Umum, dimulai dari tingkat Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi dan Nasional. Bertempat di Kantor KPU Republik Indonesia Jl. Imam Bonjol No. 29 Jakarta, KPU Provinsi Jawa Barat mengikuti Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat Nasional pada Panel A, Dipimpin oleh Ketua KPU RI Hasyim Asyari serta didampingi oleh para anggota yakni Idham Holik, Yulianto Sudrajat dan Parsadaan Harahap. Rapat Pleno tersebut dimulai dari Pembacaan Hasil Rekapitulasi perolehan suara Presiden dan Wakil Presiden pada Pukul 14.10 WIB, Pembacaan Hasil Rekapitulasi perolehan suara DPR RI Daerah Pemilihan Jabar I s.d XI pada Pukul 15.15 WIB serta diakhiri Pembacaan Hasil Rekapitulasi perolehan suara DPD RI pada Pukul 03.40 WIB Keesokan harinya. Rapat Pleno tersebut dihadiri oleh Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Ummi Wahyuni didampingi oleh jajaran komisioner KPU Provinsi Jawa Barat, Adie Saputro, Hedi Ardia, Ahmad Nur Hidayat, Aneu Nursifah, Abdullah Sapi'i, Hari Nazarudin, Sekretaris KPU Provinsi Jawa Barat, Achmad Syaifudin Rahadhian beserta jajaran kesekretariatan, Ketua serta Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Barat, Saksi Paslon, Saksi perwakilan Partai Politik, dan Saksi Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Jawa Barat. Pada kesempatan tersebut, Ketua KPU Provinsi Jawa Barat Ummi Wahyuni menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah ikut serta mensukseskan Pemilu Tahun 2024 di Provinsi Jawa Barat. "Atas nama KPU Provinsi Jawa Barat kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas semua bantuan dan support pada tahapan pemilu tahun 2024 di Provinsi Jawa Barat hingga saat ini, serta kami memohon maaf atas segala kekurangan"


Selengkapnya