Berita Terkini

234

KPU Jawa Barat Terima Kunjungan Kerja Anggota DPD RI

BANDUNG - KPU Provinsi Jawa Barat menerima kunjungan kerja anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) pada Rabu (15/10), dalam rangka penyerapan aspirasi dan silaturahmi kelembagaan. Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Ahmad Nur Hidayat,  Ketua Divisi Sosdiklih Parmas Hedi Ardia, Kadiv SDM dan Litbang Abdullah Sapi’i, serta jajaran pejabat manajerial KPU Provinsi Jawa Barat. Kunjungan dipimpin oleh anggota Komite I DPD RI, Aanya Rina Casmayanti, didampingi Kepala Kantor DPD RI Provinsi Jawa Barat, Herman Hermawan, beserta jajaran sekretariat. Aanya menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan menyerap aspirasi dari KPU Jawa Barat terkait kebutuhan dan tantangan penyelenggaraan pemilu, termasuk aspek sarana prasarana, anggaran, dan tata kelola. Ia juga mengapresiasi kinerja KPU Jawa Barat dalam pelaksanaan Pemilu dan Pilkada sebelumnya, serta berkomitmen memperjuangkan aspirasi tersebut di tingkat pusat. Ketua KPU Jawa Barat, Ahmad Nur Hidayat, memaparkan empat program prioritas lembaga, yakni Pendidikan Pemilih Berkelanjutan, Pemutakhiran Data Pemilih, Transformasi Digital, dan Penguatan Tata Kelola serta SDM Penyelenggara Pemilu. Ahmad juga menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas SDM di 27 kabupaten/kota agar pelaksanaan pemilu dan pilkada mendatang berjalan lebih baik, transparan, dan berintegritas.


Selengkapnya
660

Parmas Insight Menjadi Ruang Tumbuh Inovasi Pendidikan Pemilih di Jawa Barat

BANDUNG - KPU Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Parmas Insight Chapter #2 dengan tema “Pendidikan Pemilih Berkelanjutan di Luar Masa Tahapan (Best Practice Menjaga Kesadaran Politik Masyarakat)” melalui Zoom Meeting, Rabu (15/10). Kegiatan dibuka oleh Kadiv Sosdiklih Parmas KPU Provinsi Jawa Barat, Hedi Ardia, yang turut didampingi Kepala Bagian Partisipasi, Hubungan Masyarakat dan SDM, Yunike Puspita, serta Kepala Subbagian Partisipasi dan Hubungan Masyarakat, Fahmi Kamal. KPU Provinsi Jawa Barat menghadirkan narasumber Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten/Kota, yakni Cecep Hamzah Pansuri dari KPU (Kabupaten Tasikmalaya), Leisa Dera (KPU Kota Tasikmalaya), serta Deden Syaripudin (KPU Kabupaten Majalengka). Kegiatan dilanjutkan pemaparan dari masing-masing narasumber dan dilanjutkan diskusi dan tanya jawab yang membahas tema Pendidikan Pemilih Berkelanjutan di Luar Masa Tahapan. Menurut Kabag Parhumas dan SDM, Yunike Puspita, menyampaikan pemaparannya terkait perbaikan sistemik dalam pengelolaan SDM dan peningkatan partisipasi masyarakat. “KPU berkomitmen untuk terus melakukan continuous improvement atau perbaikan berkelanjutan dalam pengelolaan SDM dan partisipasi masyarakat,” ujarnya. Ia menambahkan, bahwa reformasi kelembagaan di KPU dilakukan melalui pembelajaran dan perbaikan sistemik yang berkelanjutan. Menurutnya, kegiatan Parmas Insight menjadi bagian penting dari upaya peningkatan kapasitas sekaligus penyegaran gagasan di lingkungan KPU. Sementara itu, Ketua Divisi Sosdiklih Parmas, Hedi Ardia, menegaskan bahwa peningkatan kapasitas diri merupakan hal penting yang perlu terus dilakukan. “Kita terus melakukan kerja-kerja dan peningkatan kapasitas diri. Parmas Insight bukan sekadar ruang diskusi, tapi juga ruang untuk kita bertumbuh,” tegasnya. Menutup kegiatan, Hedi menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat melahirkan ide dan gerakan positif bagi demokrasi. “Dengan bertumbuh, kita harapkan lahirnya tenunan gagasan. Dari gagasan akan muncul gerakan, dan dari gerakan itu akan mengokohkan pemahaman publik terhadap demokrasi yang sehat dan berkualitas," tutupnya.


Selengkapnya
130

Sekretaris KPU Jabar Tekankan Penguatan Kelembagaan dalam Kunjungan ke KPU Purwakarta

Sekretaris KPU Jabar Tekankan Penguatan Kelembagaan dalam Kunjungan ke KPU Purwakarta Purwakarta, Dalam upaya memperkuat koordinasi serta meningkatkan kualitas kelembagaan pasca Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024, Sekretaris KPU Provinsi Jawa Barat, Eko Iswantoro, melaksanakan kunjungan kerja ke KPU Kabupaten Purwakarta, Selasa (14/10/2025). Kedatangan Sekretaris KPU Provinsi Jawa Barat disambut langsung oleh anggota KPU dan jajaran sekretariat KPU Kabupaten Purwakarta. Dalam kunjungan tersebut, Eko Iswantoro menekankan tiga aspek penting dalam penguatan kelembagaan, yaitu tata kelola keuangan, sarana dan prasarana, serta penataan sumber daya manusia (SDM). Eko menjelaskan bahwa sinergi antarlembaga sangat dibutuhkan dalam pengelolaan dan pertanggungjawaban anggaran agar tata kelola keuangan berjalan secara transparan dan akuntabel. Ia juga menekankan pentingnya pembenahan pengelolaan arsip serta penataan barang milik negara agar lebih tertib, khususnya pada masa non-tahapan pemilu. “Penguatan kelembagaan menjadi fokus utama KPU Jawa Barat dalam menghadapi agenda demokrasi berikutnya. Penataan SDM yang berintegritas harus terus dijaga, baik bagi ASN, CPNS, maupun PPPK, agar senantiasa menjaga nama baik lembaga, meningkatkan profesionalisme, serta menjunjung tinggi prinsip netralitas,” ujar Eko. Selain itu, Eko juga menyoroti pentingnya komunikasi yang efektif dan hubungan psikologis yang sehat antara pimpinan, ketua, anggota, sekretaris, dan seluruh jajaran sekretariat. Menurutnya, hubungan internal yang solid menjadi kunci utama dalam memperkuat kinerja kelembagaan secara menyeluruh. Usai memberikan pengarahan, Eko meninjau sarana dan prasarana kantor, khususnya gudang arsip dan ruangan penyimpanan. Ia mengingatkan jajaran agar penataan arsip dilakukan secara rapi, terorganisir, dan terdokumentasi dengan baik, sehingga memudahkan proses pengelolaan dokumen kelembagaan di masa mendatang. Menariknya, setelah melakukan peninjauan, Eko diminta untuk menjadi narasumber podcast KPU Purwakarta. Namun, kali ini ia justru berperan sebagai host, mewawancarai salah satu CPNS yang baru bekerja selama lima bulan di lingkungan KPU Purwakarta. Dalam kesempatan tersebut, Eko menggali pengalaman dan kesan CPNS tersebut selama bertugas, sebagai bentuk pendekatan dan apresiasi terhadap semangat SDM muda di tubuh KPU.


Selengkapnya
189

KPU Jabar Bahas Percepatan Program dan Evaluasi Internal

BANDUNG – KPU Provinsi Jawa Barat melaksanakan rapat pleno pada Senin (13/10) untuk membahas tindak lanjut hasil pleno sebelumnya serta mempercepat pelaksanaan program di lingkungan KPU provinsi dan kabupaten/kota. Rapat ini menjadi bagian dari upaya memperkuat koordinasi dan efektivitas pelaksanaan program kerja menjelang agenda kepemiluan mendatang. Rapat pleno dipimpin Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Ahmad Nur Hidayat dan dihadiri Kadiv Perencanaan dan Logistik, Hari Nazarudin, Kadiv Teknis Penyelenggaraan, Adie Saputro, Kadiv Sosdiklih Parmas, Hedi Ardia, Kadiv SDM dan Litbang, Abdullah Sapi'i, Kadiv Data dan Informasi, Ummi Wahyuni, Kadiv Hukum dan Pegawasan, Aneu Nursifah dan Sekretaris KPU Provinsi Jawa Barat, Eko Iswantoro serta jajaran Pejabat Manajerial dan Fungsional. Agenda utama pertemuan ini mencakup evaluasi perkembangan kinerja dua pekan terakhir serta penyusunan langkah strategis untuk mempercepat pelaksanaan program di setiap divisi, mulai dari data dan informasi, teknis penyelenggaraan, hukum, keuangan, hingga logistik. Dalam pembahasan tersebut, jajaran sekretariat KPU Provinsi Jawa Barat diminta memperkuat koordinasi dengan sekretaris KPU kabupaten/kota guna memastikan pelaporan dan tindak lanjut program berjalan sesuai target. KPU Provinsi Jawa Barat mengeluarkan surat agar setiap bulan KPU Kabupaten/Kota untuk melaporkan Berita Acara Pleno secara berkala setiap bulan sebagai bagian dari mekanisme monitoring dan evaluasi internal. Selain itu, KPU Jawa Barat juga menyiapkan beberapa kegiatan strategis yang akan dilaksanakan pada Oktober hingga awal November 2025, seperti peningkatan literasi pejabat sekretariat melalui penulisan opini di laman resmi KPU Provinsi Jawa Barat, pelaksanaan kegiatan Parmas Insight, Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), serta forum diskusi Divisi Teknis Penyelengaraan. Upaya tersebut diharapkan dapat memperkuat tata kelola kelembagaan dan meningkatkan kualitas layanan penyelenggaraan pemilu di Jawa Barat.


Selengkapnya
294

Tingkatkan Profesionalitas, Sekretaris KPU Jabar Perkuat Sinergi Antar divisi

BANDUNG - Dalam upaya memperkuat sinergi dan kinerja kelembagaan, Sekretaris KPU Provinsi Jawa Barat, Eko Iswantoro, melaksanakan kegiatan koordinasi bersama Pejabat Manajerial dan Fungsional usai apel rutin pada Senin (13/10). Kegiatan ini menjadi langkah positif dalam memastikan seluruh agenda kerja berjalan efektif dan selaras antar divisi. Koordinasi ini dilakukan di area terbuka hijau di lingkungan KPU Provinsi Jawa Barat. Pendekatan ini bertujuan membangkitkan semangat kebersamaan dan inovasi dalam membangun lingkungan kerja yang produktif. Dalam arahannya, Eko Iswantoro menekankan pentingnya komunikasi berkelanjutan dan kolaborasi lintas bidang untuk memperkuat peran kelembagaan KPU Jawa Barat. Pertemuan rutin seperti ini diharapkan mampu meningkatkan profesionalitas serta menjaga konsistensi pelaksanaan tugas dan fungsi secara optimal.


Selengkapnya
246

KPU Jawa Barat Tingkatkan Kinerja Kelembagaan dan Komitmen Profesionalitas

BANDUNG -  KPU Provinsi Jawa Barat melaksanakan apel pagi rutin pada Senin (13/10) yang berlangsung di halaman kantor KPU Provinsi Jawa Barat. Kegiatan yang diikuti seluruh jajaran pegawai ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kedisiplinan, kebersamaan, serta komitmen terhadap peningkatan kinerja kelembagaan. Bertindak sebagai Pembina Apel, Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan, Aneu Nursifah, sementara pemimpin apel dipimpin oleh Kepala Sub Bagian Partisipasi dan Hubungan Masyarakat, Fahmi Kamal. Dalam amanatnya, Aneu Nursifah menekankan pentingnya refleksi dan perbaikan berkelanjutan dari pembelajaran setiap tahapan penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada. Menurutnya, setiap proses demokrasi yang telah dilalui menjadi pembelajaran berharga bagi seluruh jajaran KPU untuk terus meningkatkan kualitas kelembagaan. “Setiap tahapan Pemilu dan Pilkada memberi kita pelajaran berharga. Dari proses itulah kita harus memperkuat kelembagaan, memperbaiki mekanisme kerja, dan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia,” ujar Aneu. Lebih lanjut, Aneu menegaskan bahwa penguatan kelembagaan tidak dapat dilakukan secara individu, melainkan membutuhkan kolaborasi yang solid antar-divisi dan subbagian. Ia mengajak seluruh jajaran untuk menjadikan pengalaman Pemilu dan Pilkada sebelumnya sebagai dasar memperbaiki tata kelola, memperkuat kapasitas, serta memastikan setiap langkah kerja sejalan dengan nilai-nilai integritas dan akuntabilitas. Menutup amanatnya, Aneu menyampaikan harapan agar seluruh jajaran KPU Jawa Barat dapat terus menjaga profesionalitas dan ketangguhan menghadapi dinamika demokrasi ke depan. 


Selengkapnya