Berita Terkini

865

ENAM BAKAL CALON PERSEORANGAN ANGGOTA DPD DITERIMA BERKAS DUKUNGANNYA

Bandung, jabar.kpu.go.id – Enam bakal calon perseorangan anggota DPD telah menyerahkan dukungannya lebih dari 5.000 dan tersebar lebih dari 14 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Pagi hari bakal calon perseorangan atas nama Elan Heriyanto menyerahkan sekitar 11.836 dukungan. Ia menjelaskan bahwa alasannya dirinya mencalonkan diri adalah untuk berkontribusi pada dunia sosial di Jawa Barat. “Insyaallah juga tetap istiqomah, Amanah dan berjuang terus untuk sosial kemanusiaan bagi warga Jawa Barat dikarenakan sosial ini luar biasa di Jawa Barat yang banyak banyak diperhatikan” Kata Elan dalam pernyataan press conference, Rabu (28/12). Setelah Elan Heriyanto, jajaran komisioner KPU Provinsi Jawa Barat menerima Teddy Giantara. Pada kesempatan yang sama Ia mengucapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat Jawa Barat yang telah meberikan dukungannya. Ia berharap dukungan masyarakat yang diberikan kepadanya akan menjadi kebaikan untuk kemajuan Jawa Barat. Pada kesempatan yang sama dalam press conference, H. Wawan yang hadir mengucapkan rasa terima kasihnya kepada KPU Provinsi Jawa Barat yang telah memberikan pelayanan kepadanya saat penerimaan berkas yang Ia serahkan. Bakal calon selanjutnya yang berhasil menyerahkan dukungannya bernama Budiyanto. Ia menjelaskan dirinya memiliki sebaran dukungan di 27 Kabupaten/Kota yang berasal dari 154 kecamatan dan 259 desa kelurahan di Jawa Barat. Kemudian, bakal calon selanjutnya Suroyo pada pernyataannya mengungkap bahwa dirinya optimis untuk mencalonkan diri sebagai senator demi kemajuan Jawa Barat, negara, dan bangsa. Terakhir, Raden Kusmananda menyampaikan bahwa Ia berkontribusi untuk Jawa Barat. Ia berharap jika berlanjut pada tahap selanjutnya, Ia akan memberikan kinerja terbaik dan tidak anti kritik dari masyarakat. (San)


Selengkapnya
1029

KPU PROVINSI JAWA BARAT TERIMA EMPAT BAKAL CALON ANGGOTA DPD HARI INI

Bandung, jabar.kpu.go.id – Hari ke-12 tahapan penyerahan dukungan minimal pemilih untuk bakal calon perseorangan anggota DPD, KPU Provinsi Jawa Barat terima empat bakal calon. Keempat bakal calon yang hadir menyerahkan lebih dari 5.000 dukungan. Tim verifikator KPU Provinsi Jawa Barat menerima semua berkas dukungan yang diberikan bakal calon, Selasa (27/12). Bakal calon yang pertama hadir di pagi hari yaitu Wawan Dede Amung Sutarya. Pria yang berprofesi sebagai dalang ini menyerahkan sekitar 8.377 dukungan dengan sebaran di 21 Kabupaten/Kota. Menurutnya langkah menjadi calon anggota DPD merupakan kontribusi untuk bangsa dan negara. Dede juga menyebut bahwa partisipasi masyarakat sangat penting, Ia berharap tidak ada golput pada pemungutan suara nanti. Bakal calon yang datang selanjutnya, KH Attoillah Mursjid. Ia menyerahkan 6.268 dukungan dengan jumlah sebaran 25 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Pada kesempatan press conference, Ia mengungkapkan telah dua kali menyalonkan diri. Kesempatan pertama Ia ambil pada tahun 2014 silam. Bakal calon ketiga yang hadir di KPU Provinsi Jawa Barat menyerahkan berkas dukungannya yakni Rohman. Sejumlah 5.702 dukungan diserahkan untuk diverifikasi oleh Tim KPU Provinsi Jawa Barat dengan jumlah sebaran di 25 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Rohman mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada KPU Provinsi Jawa Barat yang telah menerimanya untuk mengikuti Pemilu 2024. Selain Rohman, senada bakal calon lain yang menyampaikan ucapan syukurnya adalah Aanya Rina C. Wanita asal Bandung ini menyerahkan 5.113 dukungan dengan sebaran di 16 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Wanita yang datang membawa anak bungsu pada penyerahan dukungan itu menuturkan kesannya yang baik telah diterima oleh KPU Provinsi Jawa Barat. Pada penyerahan dukungan bakal calon perseorangan anggota DPD ini hadir Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Rifqi Ali Mubarok, Anggota KPU Provinsi Jawa Barat,Nina Yuningsih, Endun Abdul Haq, dan Undang Suryatna.  (Humas KPU Jabar)


Selengkapnya
331

TIGA BAKAL CALON ANGGOTA DPD BERIKAN BERKAS DUKUNGAN KE KPU PROVINSI JAWA BARAT

Bandung, jabar.kpu.go.id – KPU Provinsi Jawa Barat menerima tiga bakal calon perseorangan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Ketiga bakal calon diterima oleh jajaran pimpinan KPU Provinsi Jawa Barat secara langsung, Senin (26/12). Bakal calon yang hadir pagi hari di kantor KPU Provinsi Jawa Barat yakni Agita Nurfianti diwakilkan oleh admin/operator serta narahubung. Sekitar 7.539 berkas dukungan digital diserahkan kepada tim verfikator KPU Provinsi Jawa Barat, sebarannya melingkupi 18 Kabupaten/Kota. Perempuan yang lulus dari Universitas Padjadjaran tersebut tidak dapat hadir secara langsung karena berhalangan. Tidak berselang lama, KPU Provinsi Jawa Barat menerima bakal calon persorangan anggota DPD atas nama Ernawati Tampubolon. Sikitar 5.597 dukungan diberikan dalam 26 sebaran Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Pada kesempatan konferensi yang diberikan KPU kepadanya, Ia menyampaikan rasa terima kasihnya atas pelayanan yang diberikan KPU Provinsi Jawa Barat. Ia juga menyampaikan bahwa penyerahan dukungan minimal Pemilihtersebut sebagai Langkah awal baginya untuk berkonribusi demi kemajuan bangsa. Siang hari, bakal calon perseorangan anggota DPD yang singgah di Jl Garut Nomo 11 Bandung adalah Deni Rusyniadi. Ditemani narahubung dan operatornya, Deni memberikan sekitar 5.687 dukungan. Sebaran dukungannya terdiri dari 24 Kabupaten/Kota di Jawa Barat. Seperti bakal calon sebelumnya, Deni juga memberikan kesannya atas penerimaan berkas dukungannya di KPU Provinsi Jawa Barat. “Semoga setiap pelayanan yang diberikan pimpinan maupun staf di KPU Provinsi Jawa Barat menjadi amal jariyyah yang akan dibalas Allah SWT.” kata Deni. Setiap tahapan penyerahan dukungan minimal calon perseorangan anggota DPD pada Pemilu 2024 ini juga diawasi langsung oleh Bawaslu Provinsi Jawa Barat. (Humas KPU Jabar)


Selengkapnya
1072

BAKAL CALON ANGGOTA DPD PERTAMA MENYERAHKAN DUKUNGAN

Bandung, jabar.kpu.go.id – Bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) sambangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat. Menyerahkan sebanyak 10.106 dukungan dari syarat minimal dukungan 5.000, Eni Sumarni diterima oleh Ketua dan Anggota, serta jajaran sekretariat KPU Provinsi Jawa Barat, Jumat (23/12). Tim verifikator silon (sistem informasi pencalonan) dari KPU Provinsi Jawa Barat memverifikasi berkas elektronik yang dibawa oleh admin dan narahubung bakal calon anggota DPD tersebut. Terdapat dua berkas yang dibawa yaitu bukti dukungan dan form penyerahan dukungan secara digital. Ada yang berbeda saat pencalonan kini, melalui silon tidak ada lagi berkas menumpuk atau kertas yang banyak yang dibawa bakal calon. Ditemui sebelum Eni Sumarni datang, Anggota KPU Provinsi Jawa Barat Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Endun Abdul Haq jelaskan penerimaan dukungan saat ini menjadi lebih mudah karena semua telah dibantu oleh silon. “Karena ini merupakan proses penyerahan dukungan bakal calon perseorangan anggota DPD maka harus ditempuh yaitu menyerahkan daftar dukungan yang berupa surat pernyataan dukungan yang dibuktikan dengan tanda tangan atau cap jempol.” kata Endun. Menambahkan selain bukti-bukti tersebut, bukti lain yang harus dipenuhi adalah KTP atau kartu keluarga. Semua syarat yang tercantum dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 10 Tahun 2022 tersebut harus dikumpulkan secara digital yang kemudian diunggah pada silon. Setelah menyerahkan dukungan yang dibutuhkan diketahui Eni Sumarni menyerahkan jumlah dukungan yang tersebar di 26 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Senator asal Jawa Barat itu pasca pengecekan berkas administrasi yang Ia berikan gelar konferensi pers. Turut disaksikan pula rangkaian penyerahan dukungan tersebut oleh Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) Provinsi Jawa Barat. (Humas KPU Jabar)


Selengkapnya
89

SASAR MASYARAKAT PANGANDARAN, DP3 KPU PROVINSI JAWA BARAT DIGELAR BERSAMA KPU KABUPATEN PANGANDARAN

Kab. Pangandaran, jabar.kpu.go.id – Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Barat (KPU Jabar) dan KPU Kabupaten Pengandaran melaksanakan kegiatan Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan atau DP3. Program tersebut memang disinyalir sebagai bagian dari upaya KPU dalam meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu dan Pemilihan tahun 2024, Kamis  (22/12).   Menurut ketua KPU Jabar, Rifqi Alimubarok di Desa Pananjung kecamatan Pangandaran Kabupaten Pangandaran ada 66 (enam puluh enam) kader  yang akan diberikan informasi seputar Pemilu.   “Pangandaran bisa menjadi model bagi KPU, Kab/Kota di Jawa Barat terkait partisipasi Pemilihan Umum.” kata Rifqi.   Sementara itu Bupati Kabupaten Pangandaran, H. Ujang Endin Indrawan menyambut baik gelaran acara DP3 tersebut.    Ia mengatakan bahwa masyarakat di Kabupaten Pangandaran harus menjadi pemilih yang cerdas dan teredukasi.   Kegiatan DP3 tersebut dibuka secara resmi oleh Anggota KPU Provinsi Jawa Barat, Divisi Perencanaan, Umum, dan Logistik. Menurut Nina Yuningsih pada tahun 2019 masyarakat memperesepsikan Pemilu lebih cenderung daripada Pemilihan. Ia berharap tidak terjadi lagi hal tersebut pada Pemilu tahun 2024. Karena Pemilu tahun 2024 akan dilaksanakan satu tahun beriringan dengan Pilkada.   “Kita harus memastikan Pemilu dan Pilkada tahun 2024 sukses.” Ujarnya.   Ketua KPU Kabupaten Pangandaran, Muntadin menyampaikan KPU tidak dapat menyelanggarakan Pemilihan Umum sendiri tanpa bantuan masyarakat. Ia juga menyampaikan bahwa persepsi politik itu tidak selalu buruk tetapi politik sebagai system, tidak selalu berhubungan dengan money politic, korupsi dan hal buruk lainnya.   “Kita harus memperbaiki cara pandang kita terhadap politik, menurut konstitusi kekuasaan ditangan rakyat dan Pemilu merupkan sarana untuk memastikan kekuasaan ditangan rakyat. Hal itu dipakai dengan cara memilih Presiden, DRP, DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota. Jadi, Pemilu dilakukan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 NKRI.” katanya pada sambutan.   Acara DP3 dengan 66 (enam puluh enam) yang berasal dari desa setempat, dipandu oleh Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan P[emilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Kabupaten Pangandaran, Maskuri Sudrajat dan materi disampaikan oleh Ketua KPU Kabupaten Pangandaran. Pada pemaparan materinya, Muntadin menjelaskan dalam memilih parlemen kita harus memilih anggota parlemen atau wakil rakyat yang dapat berbicara/menyuarakan masalah di masyarakat, peka terhadap masyarakat, dan cerdas.  Ketua KPU tersebut menekankan menjadi pemilih yang cerdas yaitu memahami siapa yang kita pilih dengan cara mengetahui visi misi calon.   “Kenali yang kita pilih seperti dari partai mana calon ini berasal. Selalu ikuti tahapan pemilu. Terdapat 3 tahapan pemilu yaitu pra-election, election, post-election. Selalu kawal Pemilu bila ada kekurangan lakukan kritik dan pembenahan agar pemilu selalu melakukan perubahan kearah yang lebih baik. Jangan memilih karena indentitas calon tertentu atau politik identitas!” katanya. Lalu diakhir pembahasannya Ia menambahkan dan berharap peran perempuan dalam pemilu kedepannya karena di Pangandaran pemilih perempuan lebih banyak jumlahnya. (Hind&Sonia)


Selengkapnya
193

KPU PROVINSI JAWA BARAT PERSIAPKAN SDM UNTUK PENCALONAN DPD

Bandung, jabar.kpu.go.id – Bersiap untuk sukseskan tahapan penyerahan syarat dukungan minimal Pemilih bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), KPU Provinsi Jawa Barat gelar bimbingan teknis dan apel kesiapan. Seluruh sumber daya manusia di KPU Provinsi Jawa Barat yang terdiri dari komisioner dan sekretariat dibekali pengetahuan terkait mekanisme dan tata cara penyerahan dukungan minimal Pemilih tersebut. Rifqi Ali Mubarok menyebutkan sumber daya manusia di sekretariat KPU Provinsi Jawa Barat harus memiliki pengetahuan terkait proses tahapan pencalonan mulai dari regulasi dan proses penerimaan bakal calon anggota DPD. Rencananya, penerimaan bakal calon anggota DPD diterima di kantor KPU Provinsi Jawa Barat yang beralamat di Jalan Garut Nomor 11, Bandung. Penerimaan akan dilaksanakan pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. Sekitar lima orang diperkirakan akan hadir ke kantor KPU Provinsi Jawa Barat yang terdiri dari satu orang bakal calon anggota DPD, maksimal dua orang narahubung, dan dua orang operator dari setiap seorang bakal calon. “Kita harus memastikan tahapan ini sukses, maka semua sumber daya manusia di KPU Provinsi Jawa Barat harus memiliki pengetahuan dan pemahaman. Kemudian, kita harus memberikan pelayanan yang baik dan sama kepada setiap bakal calon.” kata Ketua KPU Provinsi Jawa Barat itu pada acara yang digelar di Arion Suites Hotel (15/12). Selanjutnya pada pembahasan inti bimbingan teknis, Endun Abdul Haq memandu memberikan informasi terkait pelaksanaan tahapan tersebut. Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Provinsi Jawa Barat itu menyebut bahwa tahapan yang akan dilaksanakan terdiri dari dua tahap, pertama tahapan penyerahan dukungan syarat minimal bakal calon anggota DPD dan tahap kedua yaitu pendaftaran bakal calon anggota DPD. “Man power di KPU Provinsi Jawa Barat akan memastikan berkas dukungan minimal Pemilih sesuai dengan yang sudah diunggah operator bakal calon kedalam aplikasi Sistem Informasi Pencalonan atau SILON.” kata Endun Abdul Haq. Endun Abdul Haq juga menambahkan hingga tanggal 16 Desember 2022 KPU Provinsi Jawa Barat belum menerima konfirmasi bakal calon anggota DPD yang akan menyerahkan berkas dukungannya. Selain melaksanakan bimbingan teknis, KPU Provinsi Jawa Barat juga menggelar apel kesiapan menjelang penerimaan berkas dukungan tersebut (16/12). Semua dihimbau untuk siap siaga menerima bakal calon anggota DPD. (Humas KPU Jabar)


Selengkapnya