KPU PROVINSI JAWA BARAT AUDIENSI KE DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA BARAT

Bandung, jabar.kpu.go.id – KPU Provinsi Jawa Barat melalui Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat melakukan audiensi yang diterima oleh Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) wilayah VII lingkup Kota Bandung dan Kota Cimahi di Aula Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, selasa, (27 April 2021). Hadir 27 Anggota KPU Divisi Sosdiklih Parmas Kabupaten/Kota se Jawa Barat dan Kepala KCD masing-masing wilayah di Jawa Barat secara daring. 

Ketua Divisi Sosdiklih Parmas KPU Provinsi Jawa Barat, Idham Holik menjelaskan, tujuan dari kunjungan KPU ini adalah untuk membangun kolaborasi dalam konteks civic education berdasarkan atas tujuan KPU melaksanakan sosialisasi dan pendidikan pemilih dalam mempersiapkan pemilu dan pemilihan tahun 2024. Sinergitas KPU dan Disdik Jabar merupakan sebuah perwujudan dari menjalankannya amanat UUD untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, pada kontekstual pemilihan peran strategis KPU sebagai lembaga penyelenggara pemilihan umum memiliki kesamaan tujuan dalam memberikan pendidikan kepada masyarakat.

Kedatangan KPU Provinsi Jawa Barat beserta Komisioner Divisi Sosdiklih Parmas dari 27 Kabupaten dan Kota se-Jawa Barat diharapkan menjadi langkah awal untuk membangun sinergitas dalam mempersiapkan pemilihan tahun 2024 nanti. “KPU berharap dapat berkolaborasi dalam memberikan sosialisasi dan pendidikan pemilih kepada siswa-siswi tentu melalui program-program yang dilaksanakan oleh KPU Kabupaten dan Kota di Jawa Barat.” kata Idham pada sesi pembukaan audiensi tersebut.

Mewakili Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Kepala KCD wilayah VII menyambut gagasan KPU dan segera melaporkan ide-ide yang disampaikan. KPU berharap Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat dapat memberi arahan resmi kepada setiap KCD mendukung kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih berkelanjutan di masing-masing wilayah.

Dalam kesempatan tersebut, beberapa KPU Kabupaten Kota memaparkan langkah strategis yang telah dilakukan terkait hubungan kerjasama dengan masing-masing KCD dan harapan adanya dukungan dari Kadisdik Provinsi Jawa Barat pada masa yang akan datang. 

 Kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih berkelanjutan nantinya bukan hanya akan memberikan arahan-arahan secara teknis penyelenggaraan pemilihan, namun dapat meningkatkan kualitas demokrasi dan peran pemuda dalam berpartisipasi dalam pemilu dan pemilihan. KPU membidik pemilih pemula untuk berperan aktif juga menjadi penyelenggara ad-hoc nanti saat pemilihan serentak tahun 2024 dilaksanakan. 

Bagi KPU, pemilih pemula merupakan generasi baru yang harus dipersiapkan untuk melanjutkan penyelenggaraan pemilu dan pemilihan nanti. Selain itu, KPU juga mempromosikan Rumah Pintar Pemilu (RPP) sebagai ruang publik dan terbuka untuk siapa pun bagi mereka yang ingin mengetahui seputar pemilu dan pemilihan.(tekmas KPU Jabar : Siho/ed.Dien)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 597 Kali.