
KETUA KPU PROVINSI JAWA BARAT INGATKAN PENYELENGGARA PEMILU UNTUK MELAYANI DENGAN GEMBIRA DAN BAHAGIA
Bandung, jabar.kpu.go.id – Pasca rapat koordinasi nasional KPU RI bersama KPU Provinsi se-Indonesia, Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Provinsi Jawa Barat gelar sosialisasi hasil rakornas tersebut dengan 27 KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Dalam sosialisasi ini Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Rifqi Ali Mubarok dan Anggota KPU Provinsi Jawa Barat Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Endun Abdul Haq memberikan informasi-informasi penting untuk menjadi pehatian dan dilaksanakan oleh setiap masing-masing satuan kerja KPU di Jawa Barat. Acara yang dilaksanakan daring ini juga -membahas strategi-strategi KPU dalam melaksanakan tahapan Pemilu 2024, Selasa (21/6/22).
Pada sambutannya, Rifqi Ali Mubarok memperkenalkan tagline baru KPU yang menjadi orientasi dalam menyukseskan dan melancarkan setiap tahapan yang kini sedang KPU laksanakan. Tagline “Bersama KPU kita bahagia, KPU Melayani dengan senyum dan gembira”. Diungkapnya ada tiga makna dari tagline tersebut yaitu melayani, menggembirakan, dan membahagiakan.
“KPU melayani artinya memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat maupun peserta Pemilu nanti dan kita harus senantiasa harus bekerja memberikan pelayanan dengan hati gembira dan bahagia.” kata Rifqi Ali Mubarok.
Kemudian, Endun Abdul Haq yang memandu jalannya acara sosialisasi ini menjelaskan secara detail teknis penyelenggaraan Pemilu saat ini. Terbitnya aturan tentang tahapan dan jadwal penyelenggaraan Pemilu 2024, nanti akan disusul dengan program kegiatan yang diatur khusus sesuai dengan tahapan. Kemudian, Endun Abdul Haq juga menekankan tentang mengoptimalkan pelayanan dengan mempersiapkan help desk.
Help desk yang harus dibuat untuk melayani pertanyaan-pertanyaan seputar tahapan. Misalnya SIPOL dan verifikasi partai politik peserta Pemilu 2024. Help desk ini melayani parpol untuk memandu admin dari unsur parpol untuk menggunakan sistem informasi itu. Selain itu, Ia juga menjelaskan sistem informasi yang akan digunakan seperti Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL) yang dapat digunakan parpol lebih awal. Alasan SIPOL dapat diakses lebih awal ialah untuk mempercepat admin SIPOL dari parpol yang menginput data keanggotaan.
Pemaparan yang disimak oleh seluruh Anggota Divisi Teknis Penyelenggaraan di 27 KPU Kabupaten/Kota se-Jawa Barat. Pada acara sosialisasi yang dipandu oleh Kepala Bagian Teknis Penyelenggara Pemilu, Partisipasi, dan Hubungan Masyarakat, Sophia Kurniasari Purba. Hadir juga Kepala Subbagian Teknis Penyeenggara Pemilu, Gemayel Paulus Aruan, serta pejabat struktural di lingkungan KPU Provinsi Jawa Barat. Diakhir sesi Gemayel Paulus Aruan memberikan penjelasan secara teknis setiap tahapan verifikasi parpol yang secara timeline berjalan ini. (Humas KPU Jabar Siho Ed. Ratih/Foto Gugum)