KPU Jabar Ajak Siswa SMA Siapkan Diri Menjadi Pemilih Cerdas

SOREANG - KPU Provinsi Jawa Barat bekerjasama dengan Bakesbangpol Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan kegiatan Pendidikan Pemilih Berkelanjutan dengan Pendekatan Budaya bertema “Ngajaga Budaya, Ngamumule Demokrasi, Ngawujudkeun Jabar Istimewa” yang digelar di SMA Negeri 1 Soreang, Kabupaten Bandung, Selasa (11/11/2025).

Kegiatan dihadiri Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Ahmad Nur Hidayat, Kadiv Sosdiklih Parmas, Hedi Ardia bersama jajaran Anggota KPU dan Sekretariat KPU Provinsi Jawa Barat dan KPU Kabupaten/Kota. Kegiatan ini juga diikuti oleh ratusan pelajar serta kepala sekolah SMA se-Kabupaten Bandung.

Dalam Sambutannya, Ahmad Nur Hidayat menegaskan bahwa pendidikan pemilih berkelanjutan merupakan bagian dari tugas KPU di luar tahapan pemilu. Melalui kegiatan ini, pihaknya ingin menanamkan nilai-nilai demokrasi secara berkelanjutan, dimulai dari lingkungan keluarga hingga sekolah.

“Budaya dan demokrasi itu sama-sama tumbuh dari partisipasi dan kebersamaan masyarakat. Pendidikan pemilih ini bersifat jangka panjang dan memerlukan kolaborasi semua pihak,” jelas Ahmad.

Menurutnya, sebagian besar peserta yang hadir merupakan pemilih pemula yang akan berpartisipasi dalam pemilihan kepala daerah dan pemilu mendatang. Karena itu, penting bagi KPU untuk memberikan pemahaman sejak dini mengenai arti demokrasi dan peran masyarakat dalam menentukan masa depan bangsa.

Hedi Ardia dalam pemaparannya mengingatkan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga masa depan demokrasi Indonesia dan menumbuhkan kesadaran politik sejak dini agar generasi muda tidak bersikap apatis terhadap politik.

“Teman-teman sekalian, tugas kalian hari ini dalam rangka merawat demokrasi adalah memastikan nanti pada tahun 2029 untuk menggunakan hak pilih, serta mengajak teman-teman yang lain untuk tidak apatis, tidak apolitis, dan tidak membenci politik,” tuturnya.

Menurutnya, politik tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat sehari-hari, karena berbagai keputusan penting di negeri ini lahir dari proses politik. Ia pun menutup pesannya dengan ajakan agar generasi muda siap menjadi bagian dari masa depan demokrasi Indonesia.

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 222 Kali.